Ontology Model untuk Tourist Information Retrieval
Abstract
Bali merupakan destinasi pariwisata di Indonesia. Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan yang signifikan memerlukan media promosi yang baik dengan pemanfaatan teknologi. Informasi mengenai tujuan wisata favorit sudah banyak tersedia di internet. Pelayanan informasi menjadi salah satu bagian dari e-tourism. Dalam upaya untuk memberikan pelayanan informasi wisata yang baik, maka diperlukan teknik representasi informasi yang baik pula. Ontologi menjadi salah satu teknik representasi informasi yang mampu mengekspresikan informasi secara eksplisit dan semantik baik yang terstruktur maupun semi terstruktur. Pembangunan ontologi dibagi menjadi perancangan konseptual ontologi menggunakan metodologi methontology dan pembangunan model formal ontologi menggunakan Protégé 4.3. Ontologi Tourism memperoleh 3 class, 8 datatype properties, dan 4 object properties. Pengujian kualitas ontologi dilakukan menggunakan Schema Metrics OntoQA. Hasil pengujian menunjukan bahwa ontologi Tourism memiliki jumlah informasi yang maksimum untuk merepresentasikan setiap class dan domain pengetahuan memiliki cakupan yang spesifik.